TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Roma 14:2

Konteks
14:2 Yang seorang yakin, bahwa ia boleh makan segala jenis makanan, tetapi orang yang lemah imannya hanya makan sayur-sayuran m  saja 1 .

Roma 14:20

Konteks
14:20 Janganlah engkau merusakkan pekerjaan Allah oleh karena makanan! o  Segala sesuatu adalah suci, p  tetapi celakalah orang, jika oleh makanannya orang lain tersandung! q 

Roma 14:1

Konteks
Jangan menghakimi saudaramu
14:1 Terimalah orang yang lemah l  imannya tanpa mempercakapkan pendapatnya.

Kolose 1:25

Konteks
1:25 Aku telah menjadi pelayan m  jemaat itu sesuai dengan tugas yang dipercayakan Allah kepadaku n  untuk meneruskan firman-Nya o  dengan sepenuhnya kepada kamu,

Kolose 1:1

Konteks
Salam
1:1 Dari Paulus, rasul a  Kristus Yesus, oleh kehendak Allah, b  dan Timotius c  saudara kita,

Titus 1:4

Konteks
1:4 Kepada Titus, m  anakku n  yang sah menurut iman kita bersama: kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah Bapa dan Kristus Yesus, Juruselamat o  kita, menyertai engkau.

Titus 1:15

Konteks
1:15 Bagi orang suci semuanya suci 2 ; k  tetapi bagi orang najis dan bagi orang tidak beriman suatupun tidak ada yang suci, l  karena baik akal maupun suara hati mereka najis. m 
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[14:2]  1 Full Life : MAKAN SEGALA JENIS MAKANAN ... HANYA MAKAN SAYUR-SAYURAN SAJA.

Nas : Rom 14:2

Beberapa anggota jemaat di Roma berselisih tentang suatu masalah yang rawan: beberapa hanya mau makan sayuran sedangkan yang lain makan sayuran dan segala makanan lain, termasuk daging. Paulus menyatakan bahwa hal makan itu sendiri tidak menjadi soal moral, tetapi pandangan pribadi seorang mengenai apa yang boleh dimakan dapat membuatnya menghakimi orang lain secara kurang adil.

[1:15]  2 Full Life : BAGI ORANG SUCI SEMUANYA SUCI.

Nas : Tit 1:15

Mungkin Paulus sedang berbicara tentang kesucian ritual dari peraturan makanan orang Yahudi (bd. Mat 15:10-11; Mr 7:15; 1Tim 4:3-5). Ada beberapa guru yang selalu memikirkan mengenai perbedaan antara makanan yang haram dan yang halal. Mereka mengajarkan bahwa kepatuhan dalam hal ini adalah penting bagi kebenaran yang sejati. Mereka mengabaikan tabiat moral yang benar, kemurnian batiniah dan kebenaran yang lahiriah (ayat Tit 1:16). Paulus menekankan, jikalau keadaan moral seseorang itu murni, maka perbedaan di antara makanan haram dan halal itu tidak mempunyai arti apa-apa. Paulus tidak berbicara tentang hal atau tindakan yang secara moral jelas salah, tetapi mengenai kemurnian secara upacara keagamaan saja.



TIP #18: Centang "Hanya dalam TB" pada Pencarian Universal untuk pencarian teks alkitab hanya dalam versi TB [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA